Keberhasilan Datang Setelah Pengorbanan Lebih Awal

Foto Para Wisudawan dan Wisudawati di Spanduk

Pada hari sabtu,26 April 2014 sebanyak 8 (delapan) Mahasiswa Papua telah berhasil studinya tepat waktu dari berbagai Universitas, yakni 5 (lima) dari UNTAG 1945  Semarang dan 2 (dua) dari UNISBANK serta 1(satu) dari UNIKA Soegijapranata.

Dengan berhasilnya berbagai Mahasiswa Papua Semarang yang tergabung dalam keluarga besar Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Papua Semarang turut bergembira atas keberhasilan dan ikut partisipasi dalam acara ucapan syukur yang digelar pada hari ini. Dalam hal ini mahasiswa Papua yang telah berhasil yakni Yunus Bugaleng S.Sos,M.M, Elisabeth I.L Wameyop S.Sos,M.M, Daud Diwitau SH, Juventus Kareyau S.Sos, Rikardo Logo ST, Alinus Tabuni SH, Marselino Tekege S.Kom dan Nelzon Uamang SH. Acara yang digelar di awali dengan bakar batu yang mana di koordinir oleh Edi Kemong selaku koordinator lapangan dalam acara tersebut.

Pada acara pengucapan syukuran atas keberhasilan ke 8 mahasiswa ini dirayakan dengan ibadah yang di pimpin oleh Hans Waker. Dalam syukuran yang di gelar ini adapun thema yang diambil oleh wisudawan/I dan coordinator lapangan yakni, apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Tuhan. Sedangkan sub themanya yakni , di balik perjuangan ada kesuksesan.

Dalam dalam khotbahnya, Hans Waker mengahimbau kepada keluarga besar papua yang lagi menimbah ilmu di kota Semarang bahwa seluruh mahasiwa harus syukuri apa yang ada pada kita, bertekat tinggi dan berkomitmen pada tujuan utamanya karena dibalik perjuangan yang dilalui dengan berbagai rintangan dan hambatan pasti ada kesuksesan dan juga di balik hujan pasti ada pelangi yang bersinar. Pada ibadah yang dilaksanakan, ikuti oleh berbagai mahasiswa Semarang maupun  partisipan dari luar kota sepertinya dari kota Yogyakarta, Bandung, Surabaya dan Jakarta.

saat acara berlangsung

Dalam acara yang sedang berlangsung, Menurut Rikardo Logo ST mengaku dirinya bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih Kepada keluaraga besar Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Papua Semarang (HIPMAPAS) karena dengan penyertaan tuntunan dan pertolongan serta Rahmatnya dana juga berbagai motivasi yang di berikan oleh keluarga besar HIPMAPAS saya mewakili teman-teman yang berhasil wisuda tidak bisa membalas apapun dari kami tetapi semuanya kalian lakukan nanti Tuhan yang membalas. Tutur Rikardo, dirinya lebih siap lagi  sebelum terjung ke dunia kerja sebab keberhasilan hari ini merupakan awal dari segala keberhasilan.

Hal yang sama juga di samapaikan oleh salah satu wisudawan Yunus Bugaleng S.sos,M.M bahwa dirinya sangat bersyukur  terhadap yang Maha Kuasa  karena bimbingan dan penyertaanya saya dapat selessai studi tepat pada waktunya. Bugaleng mengaku dirinya banyak kendala yang dialami baik rintangan dari dalam diri saya maupun dari luar  tetapi semuanya dapat berjalan dengan baik, karena semua ini di peroleh dari anugrah terindah dari Tuhan yang limpahkan bagi saya dan teman-temanku yang selesai dalam waktu yang sama. Salah satu hal yang di garis bawahi Bugaleng yakni, percaya dan yakin terhadap pekerjaan yang kita lakukan sebab melalui keyakinan dan kepercayaan kita dapat datasi berbagai rintangan dan hambatan dengan baik.

Edi Kemong selaku Koordinator Acara dapat mengomentari terhadap acara yang berlangsung bahwa dirinya merasa senang karena dengan di berikan kepercayaannya saya juga dapat belajar bagaimana cara bertanggung jawab atas tugas dan kewajibnnya. Acara syukuran dapat di akhiri dengan makan bersama seluruh keluarga besar Papua. Dalam hal makanan ini koorlap beserta teman-teman mempersiapkan makanan khas papua yaitu makan barapen (bakar batu). (Nikolaus Wakei)