Pada hari pertama Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai se_Jawa dan Bali menggelar Seminar dan Diskusi yang di mulai tanggal 05
_06 Mei 2012 sekitar pukul 08:30 _Seleai di fakultas Ilmu Komputer lantai 7 di
UNIKA Soegijapranata Semarang . Hari pertama; Dalam seminar dan diskusi
ini dibawa oleh berbagai narasumber lebih khususnya yang berkaitan dengan dunia
jurnalistik. Kemudian bagaimana tekniknya menjadi seorang jurnalistik yang professional
untuk terjun pada dunia tulis-menulis. Disebabkan juga bahwa menjadi seorang
jurnalis juga menghadapi banyak tantangan (chllange), semoga benar-benar
menjadi penulis itu sangat tidak mudah artinya sangat rumit.
Dibawah ini adapun thema yang diangkat dalam diskusi dan seminar yang diangkat adalah “peran dan usaha mahasiswa dalam membangun (established) dan mengembangkan (develop) melalui dunia jurnalistik. Banyak juga nara sumber yang hadir dalam seminar dan diskusi ini juga yakni: pers wartawan Indonesia (PWI), komisi penanggulangan Indonesia daerah (KPID), informasi jurnalistik teknik Indonesia (IJTI) serta diawali juga dengan berbagai elemen yang selalu membantu lebih khususnya yayasan binterbusi dan dekan Fakultas Ilmu Komputer UNIKA Soegijapranata Semarang.
Sekitar dihabiskan waktu sekitar hampir sehari yang usai pada pukul 15 : 00 WIB didalamnya banyak dibahas tentang dunia jurnalistik. Ada pun kata-kata yang ingat kembali ketika penulis ini menjadi anggota dalam diskusi dan seminar ini yakni: dunia pers adalah mengangkat kejayaan suatu bangsa (the hold a nations), dan dikisah sembari ketika itu dengan dengan sangat rumitnya (a very difficult) menjadi seorang pers bebas tanpa ancaman. Sebab banyak ancaman yang ditemukan pers yang selalu dihalangi kadang kala, bahkan sampai sangat sulit ketika dalam keadaan perang atau dalam konflik.
Disini juga disebutkan juga bahwa yang sebenarnya tidak demikian karena pers
juga telah dijamin oleh pasal 6 UU No 40/1999 yakni: memenuhi hak kemasyarakatan
untuk mengetahui, menegakkan nilai-nilai demokrasi. Mendorong terwujudnya
supremasi hokum dan hak asasi manusia serta menghormati kebhinekaan.
Mengembangkan pendapat berdasarkan informasi yang tepat (opinion with
information accurate), akurat, dan benar. Melakukan pengawasan, kritik, koreksi
dan saran terhadap hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan umum,
memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Yang lebih secara terperinci dari kesemua pemateri juga mengungkapkan tujuan yang sama seperti apa yang dikatakan menjadi jurnalis yang independen tanpa ada ganguaan dan ancaman dari siapapun. Dalam seminar dan diskusi ini juga diawali pula dengan bagaimana pengunaan dunia internet yang baik, keluar dari dunia hiburan yang tidak menguntungkan bagi masyarakat, bangsa dan lebih khusus kepeda kita sebagai mahasiswa yang mudah sekali terperangkap dengan dunia hiburan ini. Katanya;
Sambungan dari atas ini juga bahwa bagaimana kita sebagai agen pembaharuan
(agent of change) punya peranan yang kuat dalam menangulangi dunia internet dan
hiburan negative yang ujungnya merusak moralitas kita sebagai manusia,
masyarakat, pelajar yang sebenarnya juga tidak di inginkan oleh siapapun itu.
Katanya juga;
Kemudian apa yang kita lakukan sebagai agent pembaharu itu? Salah satu teknik
juga bahwa batasi waktu menonton tv, dan hiburan lain yang dampak besar akan
alami dan memperburuk identitas kita yang tadi utarakan diatas ini. bagaimana
kita kerjakan? Kita musti harus kenal yang namanya jam belajar, bila perluh
buat jadwal disetiap keluarga atau setiap rukun tetangga (RT), rukun warga
(RW), ini ditertibkan maka otomatis pengurangan untuk dunia hiburan, ini juga
lebih khusus diterapkan kepada siswa yang selalu saja bonuskan waktu hanya pada
kondisi demikian. Ujarnya;
Adapun jawaban dan pertanyaan yang muncul dari anggota seminar dan diskusi pada
saat ini juga bahwa mengapa wartawan yang selalu memuat berita lain dengan apa
realita lapangan yang terjadi? Ini biasa terjadi karena wartawan yang tidak
independen, bedah pengetahuan. Jadi dikatakanya juga bahwa pengetahuan yang
dimiliki oleh seorang wartawan akan menentukan memuat berita yang ia amati
kemudian liput sampai beritakan melalui media masa baik elektronik maupun
cetak. Katanya;
Kami bagi anggota dalam seminar dan diskusi ini juga sangat antusis sekali
meskipun dibawakan dari berbagai nara sumber tetapi tujuan hnya mengarah
semuanya pada satu yakni teknik penggunaan dunia internet yang baik, kemudian
kita punya peranan yang besar untuk mencerdaskan, menegaskan, mengkritisi
kepada rakyat, masyarakat kita yang minim pendidikan yang selalu terjebak
dengan segal macam yang sebenarnya tidak menguntungkan. Kesaman tujuan seminar
dan diskusi ini mendorong kita tetap bertahan sampai usainya semua pemateri
membahas meskipun bosan dengar.
Adapun elemen-elemen dalam dunia jurnalistik yakni;
a. Kewajiban utama seorang jurnalistik adalah pada kebenaran
b. Loyalitas jurnalistik adalah pada masyarakat
c. Wajib menjaga independensi dari subjek liputan
d. Jurnalis wajib memantau penguasa
e. Jurnalisme wajib menjadi ajang masyarakat untuk melontarkan kritikan mencapai
kompromi
f. Pers harus berupaya menyampaikan informasi penting dan menarik
g. Pers wajib menyampaikan informasi secara komprehensip dan proporsional
h. Pelaku pers bekerja sesuai dengan hati nurani.
Seminar dan diskusi ini banyak dibekali dengan pengetahuan yang kami tidak
pernah dapat dikampus tetapi diluar kampus sehingga kami peserta juga
mengucapkan banyak terimakasi kepada semua penyaji materi yang telah tuangkan
kepada kami semua.
Hari Kedua mulai Minggu 06 _07 Mei 2012,
pukul 09.00 _ 15.00 WIB, bertempat secretariat IPMANAPANDO Semarang. Mahasiswa merupakan ujung tombak
dari masyarakat untuk perubahan demi tanah air, melalui wadah peran yang
diembangkannya pun harus pro terhadap kepentingan rakyat. Kami tidak akan
membiarkan masyarakat tapi kami punya komitmen untuk berperan sebagai mahasiswa
untuk mengusut dan dituntut untuk menyuarakan hak rakyat sebagaimana
mengangkat isu – isu yang sedang hangat ini.
Melihat isu yang berkebang, kami Mahasiswa menyuarakan aspirasi rakyat agar dapat bermanfaat untuk kemajuan daerah serta mengembangkan jiwa kepemimpinannya yang pro rakyat. Dilain sisi juga, posisi mahasiswa ini dapat dikategorikan sebagai gerakan perubahan demi generasi kedepan untuk membangun dan melakukan suatu perubahan di lingkungan, masyarakat, daerah serta Bangsa dan Negara.
Melihat isu yang berkebang, kami Mahasiswa menyuarakan aspirasi rakyat agar dapat bermanfaat untuk kemajuan daerah serta mengembangkan jiwa kepemimpinannya yang pro rakyat. Dilain sisi juga, posisi mahasiswa ini dapat dikategorikan sebagai gerakan perubahan demi generasi kedepan untuk membangun dan melakukan suatu perubahan di lingkungan, masyarakat, daerah serta Bangsa dan Negara.
Kami menyadari bahwa, Mahasiswalaa yang harus peka terhadap persoalan maupun
menanggapi isu-isu sosial dan politik yang mana harus memberikan kontribusi
baik berupa tenaga maupun pikiran dengan memberikan gagasan solusi yang solutif
mengenai masalah yang ada, melalui elemen gerakan mahasiswa maupun individual
dapat mengawasi dan memantau jalannya Pemilukada Kabupaten Dogiyai.
Dengan prihatin persoalan di daerah dogiyai Maka mahasiswa se-Jawa dan Bali
yang tergabung dalam tim peduli Dogiyai Dou Enaa Menggelar seminar dan diskusi,
tujuan dari kegiatan adalah memberikan alternatif dan solusi agar tidak terjadi
masalah dalam pemilukada di kabupaten Dogiyai.
Dengan adanya pemilukada kabupaten Dogiyai maka kami team peduli Dogiyai Dou
Enaa se_Jawa dan Bali mengajukan beberapa poin penting sebagai aspirasi
Mahasiswa Dogiyai, kepada pihak-pihak yang terkait dalam pemilukada kabupaten
Dogiyai dan juga kepada pemda kabupaten Dogiyai sebagai berikut :
1.
Segera
dipercepat Penetapan, Pengesahan dan pengumuman hasil pemungutan surat Segera
dipercepat Penetapan, Pengesahan dan pengumuman hasil pemungutan surat
suara kabupaten Dogiyai khususnya di Distrik Piyaiye .
2.
Masalah
pemilukada kabupaten Dogiyai, kami meminta kepada Pemerinta Pusat dalam hal
ini, KPU PUSAT, MK, PANWASLU, dan pemerintah daerah dalam hal ini KPU Daerah
segera mengamankan sesuai dengan prosedur yang berlaku
3.
Kami
mahasiswa yang tergabung dalam team peduli Dogiyai Dou Enaa meminta kepada
ketiga kandidat , kpu daerah kabupaten Dogiyai dan dewan perwakilan rakyat
untuk menjaga konflik horinzontal yang bisa terjadi di masyarakat Dogiyai
4.
Apa
bila terjadi konflik horizontal antara masyarakt Dogiyai maka ketiga kandidat
beserta kpu daerah Dogiyai, harus bertanggung jawab sesuai dengan hukum adat
maupun pemerintah.
5.
KPU
harus netral menyelesaiakan pemilukada kabupaten Dogiyai sesuai dengan hukum
yang berlaku
6.
Kami
team peduli Dogiyai Dou Enaa dengan tegas mengatakan kepada berbagai pihak,
supaya jangan di jadikan sarang Daerah Operasi Militer (DOM) di Kabupaten
Dogiyai hanya karena Pemilukada
7.
Jika
KPU Dogiyai tidak menetapkan ,memutuskan, dan mengumumkan batas waktu yang di
berikan dari MK kemudian timbul konflik horizontal maka KPU di anggap sebagi
bian keladi dalam permasalahn pemilukada kabupaten Dogiyai
8.
DPR
harus mengkaji dan meminta laporan pertanggunjawaban (LPJ) pemakaian dana
kampanye kepada calon kandidat sesuai dengan undang-undang .
9.
Pemerintah
daerah jangan mengorbankan pelajar dan mahasiswa demi kepentingan pilkada.
10. Jika salah satu kandidat terpilih
sebagai Kepalah Daerah Kabupaten Dogiyai maka, harus mengedepankan pembangunan
Kab. Dogiyai di segala bidang sesuai dengan Motto Dogiyai Dou Enaa maupun Mottonya
kandidat itu sendidri.
11. Kandidat yang akan terpilih sebagai
kepala daerah kami harap mengutamakan kepentingan umum.
12. Diantara bakal calon kandidat
terjadi konflik maka kami berharap salah satunya harus menyerah agar tidak
terjadi konflik di tengah masyarakat Kab. Dogiyai.
13. Kami berharap kepada Pihak
Pemerintah Daerah Kabupaten Dogiyai jangan terfokus dengan adanya Pemilukada
Kabupaten Dogiyai untuk itu kami minta segera jalankan semua program kerja yang
sudah di tetapkan pada semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) antaranya;
Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabuapten Dogiyai karena pada periode ini
seluruh mahasiswa/i asal Dogiyai banyak mengalami persoalan berupa beasiswa,
Asrama Permanen dan Pemondokan/ Kontrakan di setiap kota study se- Indonesia.
14. Pemerintah kabupaten dogiyai jangan
mengingat hari ini, tetapi harus mengingat Sumber Daya Manusia (SDM) untuk hari
esok Dogiya.i.
15. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
(DPRD) harus netral menyelesaikan Persoalan Pemilukada Kabupaten Dogiyai dan
jangan menjadi tim sukses dari salah satu kandidat.
Terima Kasih Telah Berkunjung
Judul:SEMINAR DAN DISKUSI PELAJAR DAN MAHASISWA DOGIYAI SE JAWA- BALI DI SEMARANG
Ditulis Oleh: Team Peduli Dogiyai Dou Ena Mahasiswa se_Jawa dan Bali (Ambrosius Yobee Sebagai Ketua Tim)
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel
0 komentar:
Posting Komentar